13 December 2016

Sejarah Pendudukan Jepang Di Indonesia

PENDUDUKAN BANGSA JEPANG DI INDONESIA


Masa pendudukan Jepang merupakan salah satu periode yang paling menentukan dalam sejarah pergerakan di Indonesia, walaupun waktunya hanya selama tiga setengah tahun. Imperialisme Jepang memberi sumbangan langsung pada perkembangan pergerakan nasional
Indonesia, terutama di Jawa dan di Sumatera. Jepang mengindoktrinasi, melatih, dan mempersenjatai generasi muda serta memberi kesempatan kepada para pemimpin yang lebih tua untuk menjalin hubungan dengan rakyat.
Di seluruh wilayah Indonesia mereka mempolitisasikan bangsa Indonesia sampai pada tingkat desa dengan sengaja dan dengan menghadapkan Indonesia pada rezim kolonial yang bersifat sangat menindas dan merusak dalam sejarahnya.
Pada masa ini Indonesia dibagi menjadi tiga wilayah oleh Jepang. Sumatera ditempatkan di bawah Angkatan Darat ke-25, sedangkan Jawa dan Madura berada di bawah Angkatan Darat ke-16; kedua wilayah ini berada di bawah Angkatan Darat Wilayah ke-7 dengan markas besarnya di Singapura. Kalimantan dan Indonesia Timur dikuasai oleh angkatan laut.
Kebijakan di antara wilayah-wilayah tersebut sangat berbeda. Pada umumnya Jawa dianggap sebagai daerah yang secara politik paling maju namun secara ekonomi kurang penting, sumberdaya utama adalah manusia.
Kebijakan-kebijakan Jepang di Jawa dalam melaksanakan imperialsmenya membangkitkan rasa kesadaran nasional yang jauh lebih mantap daripada di kedua wilayah lainnya, dengan demikian semakin memperbesar perbedaan tingkat kecanggihan politik antara Jawa dan daerah lainnya.
Dikarenakan pentingnya arti perkembangan-perkembangan itu bagi masa yang akan datang, maka Jawa juga mendapatkan perhatian yang lebih besar daripada pulau-pulau lainnya. Sumatera mempunyai arti yang penting untuk pihak Jepang karena sumber-sumber strategisnya dan baru ketika Jepang berada di ambang kekalahan ide-ide nasionalisme diperbolehkan berkembang di sana.
Bagi Jepang, wilayah yang berada di bawah kekuasaan angkatan laut dianggap terbelakang secara politik dan penting secara ekonomi; pemerintahan atas wilayah tersebut bersifat sangat menindas. Untuk menyapu bersih pasukan-pasukan Belanda dan Sekutu serta pengambilalihan pemerintahan memerlukan waktu berbulan-bulan.
Salah satu tugas pertama pihak Jepang adalah menghentikan revolusi-revolusi yang mengancam upaya penaklukan mereka. Serangan terhadap orang-orang Eropa, perampokan terhadap rumah-rumah mereka di Banten, Cirebon, Surakarta, dan daerah-daerah lainnya menjurus ke suatu gelombang revolusi. Di Aceh dan di Sumatera Barat dan Timur ketegangan-ketegangan di antara penduduk asli yang timbul dari jaman penjajahan Belanda mulai meletus.
Para pemimpin agama (ulama) Aceh membentuk PUSA (Persatuan Ulama-ulama Seluruh Aceh) pada tahun 1939 di bawah pimpinan Mohammad Daud Beureu'eh (1899-1987) untuk mempertahankan Islam dan mendorong pemodernisasian sekolah-sekolah Islam. Organisasi tersebut segera menjadi pusat perlawanan terhadap pejabat-pejabat keturunan uleebalang, yang mendapat dukungan Belanda. PUSA telah menghubungi pihak Jepang dan merencanakan akan membantu serangan mereka.
Pada tanggal 19 Februari 1942, tiga minggu sebelum mendaratnya Jepang di daerah itu, para ulama Aceh memulai suatu kampanye sabotase terhadap Belanda dan pada awal bulan Maret Aceh memberontak. Kebanyakan para uleebalang memutuskan untuk tidak melawan arus, dan Belanda tidak mempunyai pilihan lain kecuali mengungsi ke selatan. Para pemimpin PUSA berharap pihak Jepang menghadiahi mereka atas usaha-usaha mereka menggeser kekuasaan para uleebalang.
Untuk lengkapnya           DOWNLOAD DISINI 

PERDAGANGAN INTERNASIONAL

PERDAGANGAN INTERNASIONAL

Setiap negara di dunia, baik negara maju maupun negara berkembang perlu melakukan kerja sama. Hal ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan yang tidak dapat dipenuhi oleh negara itu sendiri. Indonesia belum mampu memproduksi alat transportasi sebagai contoh seperti pesawat terbang. Untuk itu negara kita mengimpor dari negara-negara maju. Sebaliknya Indonesia banyak mengekspor hasil alam hasil alam ke negara tersebut. Kini hampir tidak mungkin suatu negara dapat memenuhi kebutuhan hidup warganya tanpa melakukan perdagangan dengan luar negeri. Sekalipun suatu negara sudah tergolong negara maju, ia tetap saja memerlukan adanya perdagangan internasional.

A Valuta Asing
Jual beli yang dilakukan orang-orang dalam suatu negara tidak mengalami masalah dalam pembayarannya. Mereka menggunakan mata uang yang sama. Lain halnya dengan perdagangan internasional, pembayarannya lebih sulit sebab mata uang penjual dan pembeli belum tentu sama. Karena setiap negara memiliki uang yang dipergunakan sebagai alat pembayaran. Perdagangan internasional menimbulkan kebutuhan akan mata uang asing karena perdagangan ini melibatkan orang-orang yang berbeda negaranya. Oleh karena itu, muncullah kebutuhan akan mata uang asing. Mata uang asing tersebut juga disebut valuta asing (valas). Untuk kepentingan transaksi internasional, orang memerlukan valuta asing. Valuta asing tersebut bisa dibeli karena memang ada lembaga yang memperjualbelikan valuta asing.

Lengkapnya  DISINI

CARA MEMBUKA SERVICE MODE TV SHAP



SERVICE MODE TV SHARP
http://adf.ly/6132650/www.sharp-indonesia.com

Cara.1 (model TV Sharp Lama)

Cari sebuah switch NORMAL - SERVICE Bentuknya mirip switch yang digunakan pada bagian vertikal. Lokasi ada pada main-pcb bagian belakang dekat dengan TUNER. Untuk masuk service mode - pindah ke posisi SERVICE. Untuk mengetahui harga TV sharp Klik saja gambar TV di atas



untuk lengkapnya DOWNLOAD DISINI

MEDIA PEMBELAJARAN KLS IX SMP

MEDIA PEMBELAJARAN KLS IX SMP




BAGI YANG MEMBUTUHKAN MEDIA PEMBELAJARAN SMP KELAS IX BAIK IPS ATAU PUN BAHASA INDONESIA SILAHKAN DOWNLOAD DI BAWAH INI :
1. MERESENSI SEBUAH BUKU PENGETAHUAN
2. IKLAN ATAU ADVERTENSI
3. IKLAN BARIS
4. KETENAGAKERAAN
5. UPAYA PENGENDALIAN SOSIAL

24 November 2016

Negara Maju Dan Bekembang

NEGARA  MAJU  DAN  NEGARA  BERKEMBANG

Kondisi geografis suatu wilayah merupakan salah satu faktor terjadinya perbedaan kondisi sosial ekonomi sebuah masyarakat atau negara. Kenyataan menunjukkan bahwa telah terjadi pengelompokkan-pengelompokkan berdasarkan sosial ekonomi, ada negara yang masih bergantung pada negara lain, ada yang sebatas mampu memenuhi kebutuhannya sendiri, dan ada yang telah mampu memberi bantuan kepada negara lain. Kalian tentu pernah mendengar adanya kelompok negara maju dan kelompok negara berkembang. Banyak pandangan yang mengatakan bahwa negara maju adalah negara yang memiliki banyak kota metropolitan dengan bangunan atau gedung-gedung tinggi sebagai kawasan industri dan perkantoran, sedangkan  negara berkembang adalah negara yang umumnya bercorak agraris, karena masih banyak ditemui lahan pertanian yang luas dan subur.
Salah satu ciri dari negara berkembang adalah sebagian besar masyarakatnya bekerja sebagai petani. Kegiatan pertanian yang dilakukan masih menggunakan peralatan tradisional, dan mengandalkan tenaga hewan dan manusia. Negara maju juga masih mengenal pertanian meskipun hanya sebagian kecil saja. Tetapi perbedaannya terletak pada peralatan dan teknologi yang digunakan. Pertanian di negara maju menggunakan peralatan modern berupa traktor untuk mengolah tanah
Definisi Negara Maju Dan Berkembang.
Penggolongan suatu negara dikatakan maju atau berkembang salah satunya didasarkan pada keberhasilan pembangunan oleh negara yang bersangkutan. Suatu negara  digolongkan sebagai negara berkembang jika negara tersebut belum dapat mencapai tujuan pembangunan yang telah ditetapkan atau belum dapat menyeimbangkan pencapaian pembangunan yang telah dilakukan. Sedangkan suatu negara digolongkan sebagai negara maju jika negara tersebut telah mampu menyeimbangkan pencapaian pembangunan yang telah dilakukan, sehingga sebagian besar tujuan pembangunan telah dapat terwujud, baik yang bersifat fisik ataupun nonfisik.
Pendapat lain menjelaskan bahwa negara berkembang adalah istilah yang digunakan untuk menjelaskan dan mengkategorikan negara-negara di dunia yang memiliki standar hidup relatif rendah, sektor industri yang kurang berkembang, skor Indeks Pembangunan Manusia atau Human Development Index (HDI) berada pada tingkat menengah ke bawah, serta rendahnya pendapatan perkapita. Negara yang dikategorikan sebagai negara berkembang adalah negara yang belum mencapai tingkat negara maju, tetapi bukan negara gagal (failed state). Dengan kata lain, negara berkembang berada di antara negara maju (tingkat teratas) dengan negara gagal (tingkat terendah). Negara berkembang yang memiliki tingkat pertumbuhan ekonomi yang lebih maju dibandingkan negara lain yang setingkat, tetapi belum mencapai tingkat negara maju disebut negara industri baru (newly industrialized country/NICs). Dengan kata lain, negara industri baru sedang berkembang mencapai tingkat negara maju tetapi belum cukup untuk disebut sebagai negara maju.                                
Lengkapnya DOWNLOAD DISINI

Pra Sejarah Indonesia


KEBUDAYAAN MATERIAL
MASYARAKAT PRASEJARAH INDONESIA


Dalam kehidupan sehari-hari istilah kebudayaan diartikan dengan hal-hal yang menyangkut kesenian dan adat istiadat. Bahkan tidak jarang media massapun ikut mempopulerkan istilah kebudayaan terbatas pada hal-hal yang bersangkutan dengan unsur seni. Hal ini berarti terjadi penyempitan terhadap makna kebudayaan.
Kata kebudayaan berasal dari kata Sansekerta “Buddhayah” yaitu bentuk jamak dari budhi yang berarti akal. Dengan demikian kebudayaan dapat diartikan hal-hal yang bersangkutan dengan akal.
Di samping itu pendapat para ahli lain mengupas kata kebudayaan sebagai perkembangan dari kata majemuk budi dan daya, yang berarti daya dari budi (kemampuan dari akal) yang berupa cipta rasa dan karsa, maka kebudayaan diartikan sebagai hasil dari cipta rasa dan karsa manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
Kebudayaan dapat dibedakan menjadi 2 macam yaitu kebudayaan material dan kebudayaan immaterial. Kebudayaan material/jasmaniah adalah kebudayaan yang dapat diraba, dilihat secara konkrit/nyata atau yang bersifat kebendaan. Contohnya meja, buku, gedung, pakaian dan sebagainya.
Sedangkan kebudayaan immaterial/rohaniah/spiritual adalah kebudayaan yang tidak dapat dilihat dan diraba tetapi dapat dirasakan dan dinikmati contohnya religi, kesenian, ideologi, filsafat dan sebagainya.

Tulisan Lengkapnya DOWNLOAD DISINI

Sejarah Perlawanan Rakyat Terhadap Belanda

PERLAWANAN RAKYAT TERHADAP
PEMERINTAH KOLONIAL BELANDA

A. Perubahan Politik.
            Kejayaan VOC yang mulanya membungbung, pada pertengahan abad ke-18 mengalami kegoyahan yang luar biasa. Hal ini disebabkan karena :
1. Banyak biyaya dalam menghadapi perlawanan rakyat Indonesia.
2. Keuntungan yang diperoeh VOC berkurang.
3. Adanya persaingan persekutuan dagang Inggris dan perekutuan dagang Prancis.
4. Banyaknya kecurangan dan korupsi yang dilakukan oleh pegawai VOC.
5. Banyaknya hutang yang ditanggung VOC.
            Sebenarnya tahun 1750, keadaan diatas telah dicoba untuk diperbaiki oleh Gubernur Jendral Van Imhoff dan Mossel, namun usahanya gagal.
            Tahun 1795 pemerintah Belanda memeriksa VOC, ternyata harta kekayaan VOC tidak cukup untuk membayar hutangnya. Maka tanggal 31 Desember 1799 VOC resmi dibubarkan, dan sejak tanggal 1 Januari 1800 Indonesia resmi jadi jajahan Belanda.
            Atas perintah Napoleon Bonaparte, pada tahun1808 diutus seorang Gubrnur Jendral bernama Herman Willhem Daendels untuk jadi Gubernur Jendral di Indonesia. Diantara tugasnya yaitu:
1. Mempertahankan Pulau Jawa dari Serangan Inggris.
2. Memperbaiki pemerintahan dan nasib bangsa Indonesia sesuai dengan cita-cita revolusi Prancis.
Herman Wilhm Daendells.

Selengkapnya         DOWNLOAD DISINI

Sejarah Perang Dunia I dan II




PERANG DUNIA I (1914-1918)

A. Latar Belakang Terjadinya Perang Dunia I
            Perang Dunia I terjadi dimulai tahun 1914 namun penyebab terjadinya perang sudah bisa kita lihat jauh sebelum tahun 1914. Untuk lebih lengkapnya kita tinjau sebab- sebab perang baik itu sebab khusus maupun penyebab umum dari Perang Dunia I.
a.Sebab-sebab Umum Perang Dunia I.
1.Pertentangan Antar Negara.
-     Antara Jerman dan Prancis.
      Setelah kalah dalam perang 1870, Prancis melakukan politik balas dendam terhadap Jerman.
-     Antara Jerman dengan Inggris.
-     Antara Jerman dengan Rusia.
-     Antara Rusia dengan Austria.
2.Politik Mencari Kawan.
Karena persaingan dan permusuhan keadaan di Eropa bertambah tegang, hal ini mendorong Negara-negara yang terlibat permusuhan berusaha mencari kawan /Skutu. Blok Jerman dengan Triple Aliantie bersekutu 3 Negara yaitu Jerman, Austria, Italia. Blok Pancis dengan Triple Etente terdiri dari 3 Blok yaitu Prancis Rusia Inggris.
            Dalam perkembangannya Bulgaria masuk Blok Jerman, karena kecewa terhadap Rusia, ketika perang Balkan II tahun 1913 Rusia tidak membantu Bulgaria, padahal Bulgaria adalah Negara ciptaan Rusia.Turki juga masuk Blok Jerman karena sejak dulu Rusia selalu mengancam Konstantinopel ibu kota Turki.
3. Perlombaan Senjata.         
            Perang belum meletus namun suasana tegang dan panas sudah mulai, mereka saling mencurigai,perasaan khawatir akan adanya saling menyerang, maka masing-masing negaraberusaha dengan cepat untuk memperkuat angkatan perangnya
            Mereka tidak mau kalah satu sama lain,maka timbulah perlombaan senjata. Inilah yang membuat keadaan menjadi bertambah panas.


Tulisan Lengkapnya   DOWNLOAD DISINI

SEJARAH SINGKAT KAA

 KONFERENSI ASIA AFRIKA



a. Latar Belakang
Berakhirnya Perang Dunia II pada bulan Agustus 1945, tidak berarti berakhir pula situasi permusuhan di antara bangsa-bangsa di dunia dan tercipta perdamaian dan keamanan. Ternyata di beberapa pelosok dunia, terutama di belahan bumi Asia Afrika, masih ada masalah dan muncul masalah baru yang mengakibatkan permusuhan yang terus berlangsung, bahkan pada tingkat perang terbuka, seperti di Jazirah Korea, Indo Cina, Palestina, Afrika Selatan, Afrika Utara.
Masalah-masalah tersebut sebagian disebabkan oleh lahirnya dua blok kekuatan yang bertentangan secara ideologi maupun kepentingan, yaitu Blok Barat dan Blok Timur. Blok Barat dipimpin oleh Amerika Serikat dan Blok Timur dipimpin oleh Uni Sovyet. Tiap-tiap blok berusaha menarik negara-negara di Asia dan Afrika agar menjadi pendukung mereka. Hal ini mengakibatkan tetap hidupnya dan bahkan tumbuhnya suasana permusuhan yang terselubung di antara kedua blok itu dan pendukungnya. Suasana permusuhan tersebut dikenal dengan sebutan "perang dingin".

LengkapnyaDISINI

Sejarah Penjelajahan Samudera


KEDATANGAN BANGSA-BANGSA EROPA

A. Faktor- Faktor Yang Mendorong Penjelajahan Samudera.
Akhir abad ke-15, di Eropa timbul suatu gerakan Renaissance dan Humanisme yang bertujuan untuk mempelajari, menyelidiki dan menggali ilmu pengetahuan. Semangat untuk dapat lebih dari masa lampau menimbulkan gerakan kemajuan. Dengan semangat kemajuan tersebut, maka pada abad ke-15 di Eropa melahirkan temuan-temuan baru, misalnya temuan Nicolaus Copernicus bahwa bumi itu bulat. Hal ini mendorong pelaut-pelaut dari Spanyol, Portugis dan negara-negara Eropa lainnya untuk berlayar menjelajahi samudera mencari daerah baru.

Tulisan lengkapnya DOWNLOAD DISINI

Perkembangan Kebudayaan Hindu, Budha dan Islam di Indonesia

BAB I
PENDAHULUAN





1.1. Latar Belakang
Indonesia sebagai negara kepulauan letaknya sangat strategis, yaitu terletak diantara dua benua (Asia dan Australia) dan dua samudra (Indonesia dan Pasifik) yang merupakan daerah persimpangan lalu lintas perdagangan dunia.
Pada abad 1 Masehi, jalur perdagangan tidak lagi melewati jalur darat (jalur sutera) tetapi beralih kejalur laut, sehingga secara tidak langsung perdagangan antara Cina dan India melewati selat Malaka. Untuk itu Indonesia ikut berperan aktif dalam perdagangan tersebut. Akibat hubungan dagang tersebut, maka terjadilah kontak/hubungan antara Indonesia dengan India, dan Indonesia dengan Cina. Hal inilah yang menjadi salah satu penyebab masuknya budaya India ataupun budaya Cina ke Indonesia.
Mengenai siapa yang membawa atau menyebarkan agama Hindu - Budha ke Indonesia, tidak dapat diketahui secara pasti, walaupun demikian para ahli memberikan pendapat tentang proses masuknya agama Hindu - Budha atau kebudayaan India ke Indonesia.
Agama Islam masuk ke Indonesia dimulai dari daerah pesisir pantai, kemudian diteruskan ke daerah pedalaman oleh para ulama atau penyebar ajaran Islam. Mengenai kapan Islam masuk ke Indonesia dan siapa pembawanya terdapat beberapa teori yang mendukungnya.


Selengkapnya DOWNLOAD DISINI

Sejarah Perkembangan Islam Indonesia


PROSES MASUK DAN BERKEMBANGNYA
AGAMA DAN KEBUDAYAAN ISLAM
SERTA WUJUD AKULTURASINYA DI INDONESIA
           

Agama Islam masuk ke Indonesia dimulai dari daerah pesisir pantai, kemudian diteruskan ke daerah pedalaman oleh para ulama atau penyebar ajaran Islam. Mengenai kapan Islam masuk ke Indonesia dan siapa pembawanya terdapat beberapa teori yang mendukungnya.
Proses Masuk dan Berkembangnya Agama dan Kebudayaan Islam di Indonesia Proses masuk dan berkembangnya agama Islam di Indonesia menurut Ahmad Mansur Suryanegara dalam bukunya yang berjudul Menemukan Sejarah, terdapat 3 teori yaitu teori Gujarat, teori Makkah dan teori Persia.
Ketiga teori tersebut di atas memberikan jawaban tentang permasalah waktu masuknya Islam ke Indonesia, asal negara dan tentang pelaku penyebar atau pembawa agama Islam ke Nusantara.

1. Teori Gujarat.
Teori berpendapat bahwa agama Islam masuk ke Indonesia pada abad 13 dan pembawanya berasal dari Gujarat (Cambay), India. Dasar dari teori ini adalah:

1.   Kurangnya fakta yang menjelaskan peranan bangsa Arab dalam
      penyebaran Islam di Indonesia.
2.   Hubungan dagang Indonesia dengan India telah lama melalui jalur Indonesia –
      Cambay - Timur Tengah - Eropa.
3.   Adanya batu nisan Sultan Samudra Pasai yaitu Malik Al Saleh tahun 1297 yang
      bercorak khas Gujarat.


Tulisan Lengkapnya     DOWNLOAD DISINI

KARYA TULIS TERBENTUKNYA NEGARA

BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar belakang.
Pada waktu sebelum terbentuknya Negara, setiap individu mempunyai kebebasan penuh utnuk melaksanakan keinginannya. Dalam keadaan dimana manusia di dunia masih sedikit hal ini bisa berlangsung tetapi dengan makin banyaknya manusia berarti akan semakin sering terjadi persinggungan dan bentrokan antara individu satu dengan lainnya. Akibatnya manusia seperti serigala terhadap manusia lainnya (homo hominilopus) berlaku hukum rimba yaitu adanya penindasan yang kuat terhadap yang lemah masing-masing merasa ketakutan dan merasa tidak aman di dalam kehidupannya. Pada saat itulah manusia merasakan perlunya ada suatu kekuasaan yang mengatur kehidupan individu-individu pada suatu Negara.

Selengkapnya      DOWNLOAD DISINI

Sejarah Revolusi Amerika, Inggris, Prancis



REVOLUSI AMERIKA 1776


A. Terbentuknya Koloni-Koloni Inggris di Amerika Utara.
            Bangsa Amerika yang sekarang ada, sebenarnya bukan penduduk asli benua tersebut, namun mereka adalah orang-orang Eropa yang datang ke wilayah tersebut sejak permulaan abad ke 16. Diantaranya mereka adalah dari Inggris  dan Prancis.
            Di Inggris terjadi penindasan oleh raja terhadap golongan Puriten, yaitu golongan yang tidak mau memeluk agama Anglikan . Mereka ingin kembali kepada agama yang mereka sebut Kristen murni atau Puritan. Karena raja menganggap bahwa golongan Puritan ini mengurangi kewibaannya, maka timbul larangan dan penindasan terhadap golongan Puritan. Mereka yang tidak mau tunduk kepada paksaan raja, terpaksa mereka pindah ke Amerika Utara untuk mencari kebebasan.
            Di Prancis juga timbul perang Agama antara golongan Protestan melawan pemerintah raja Prancisyang beragama Katolik, hal ini menyebabkan perang Hugenot. Hugenot adalah sekelompok kaum yang beragama Protestan. Mereka kaum Hugenot ini terpaksa pindah ke Amerika Utara untuk mencari kebebasan. Sehingga sekitar abad ke 17 terbentuklah koloni-koloni di Anerika Utara seperti : Virginia, Maesachuset, Carolina, Conecticut, New Hampshire, Maine, Maryland, New Jersey, dan Pensylvania.
Tulisan lengkapnya
atau   DOWNLOAD DISINI



Peradaban Kuno Asia-Afrika


PERADABAN KUNO ASIA-AFRIKA

Sistem Kekuasaan Raja-Raja Mesir
Sejarah politik di Mesir berawal dari terbentuknya komunitas-komunitas di desa-desa sebagai kerajaan-kerajaan kecil dengan pemerintahan desa. Desa itu disebut nomen. Dari desa-desa kecil berkembanglah menjadi kota yang kemudian disatukan menjadi kerajaan Mesir Hilir dan Mesir Hulu. Proses tersebut berawal dari tahun 4000 SM namun pada tahun 3400 SM seorang penguasa bernama Menes mempersatukan kedua kerajaan tersebut menjadi satu kerjaan Mesir yang besar.
Mesir merupakan sebuah kerajaan yang diperintah oleh raja yang bergelar Firaun. Ia berkuasa secara mutlak. Kata Firaun berasal dari kata peru artinya rumah besar atau istana yang menjadi tempat tinggal raja. Firaun dianggap dewa dan dipercaya sebagai putera Dewa Osiris. Seluruh kekuasaan berada ditangannya baik sipil, militer maupun agama.
Sebagai penguasa, Firaun mengklaim atas seluruh tanah kerajaan. Rakyat yang tinggal di wilayah kerajaan harus membayar pajak. Untuk keperluan tersebut Firaun memerintahkan untuk sensus penduduk, tanah dan binatang ternak. Ia membuat undang- undang dan karena itu menguasai pengadilan. Sebagai penguasa militer Firaun berperan sebagai panglima perang, sedangkan pada waktu damai ia memerintahkan tentaranya untuk membangun kanal-kanal dan jalan raya. Ia juga pemimpin agama.
Untuk menjalankan pemerintahannya Firaun mengangkat para pejabat yang pada umumnya berasal dari golongan bangsawan. Ada pejabat gubernur yang memerintah propinsi, panglima ketentaraan, hakim di pengadilan dan pendeta untuk melaksanakan upacara keagamaan. Salah satu jabatan penting adalah Wazir atau Perdana Menteri yang umumnya dijabat oleh putra mahkota.
Sejak tahun 3400 SM sejarah Mesir diperintah oleh 30 dinasti yang berbeda yang terdiri dari tiga jaman yaitu Kerjaan Mesir Tua yang berpusat di Memphis, Kerajaan Tengah di Awaris dan Mesir Baru di Thebe.  Secara garis besar keadaan pemerintahan raja-raja Mesir adalah sebagai berikut.
TULISAN LENGKAPNYA DOWNLOAD DISINI

Sejarah Proklamasi Kemerdekaan

Sekitar Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

A. Keadaan Jepang Menjelang Akhir Kekuasaannya Di Indonesia
            Jepang yang awalnya hanyalah sebuah Negara biasa akhirnya mampu menjadi Negara besar bahkan mampu menunjukkan eksistenisnya dimata dunia terlebih setelah dia berhasil mengalahkan angkatan laut Amerika Serikat di Pearl Harbour. Hal ini membuat Jepang semakin leluasa untuk memperluas kekuasaannya. Negara barat yang merasa keadaan Jepang merupakan ancaman, bergabung membentuk front ABCD com. Tetapi ketika terjadi peperangan ternyata front ABCD com pun mengalami kekalahan sehingga secara otomatis daerah yang berada dibawah kekuasaan ABCD com jatuh ke tangan Jepang termasuk Indonesia yang saat itu dibawah kekuasaan Belanda. Meskipun begitu Belanda tidak mau menyerah begitu saya mereka pergi menyingkir ke Australia untuk menghimpun kekuatan sebab bagi mereka Indonesia masih wilayahnya yang sewaktu-waktu dapat diambil kembali.
Sejak saat itu Jepang terlibat dalam Perang di lautan Pasifik yang sering disebut dengan Perang Asia Timur Raya. Semakin lama kondisi Jepang semakin kurang menguntungkan disebabkan beberapa hal :
1.   Kondisi Ekonomi dalam negeri
Jepang semakin mengalami krisis sebab harus melakukan pembiayaan untuk setiap perang yang terjadi, yang membutuhkan biaya besar. Meskipun Jepang juga mengambil keuntungan dari negara jajahan tetapi tetap saja belum mampu menutupi kebutuhan untuk perang tersebut.
2.   Keadaan Politik dalam negeri
Karena terfokus akan ambisinya untuk menundukkan dan menguasai daerah lain maka keadaan politik di Jepang sendiri kurang diperhatian.
3.   Keadaan Jepang semakin kurang menguntungkan terlebih karena pada Juli 1944 kepulauan Marina jatuh ke tangan sekutu ditambah lagi sekutu berhasil membom Pulau Saipan yang merupakan kota besar dan merupakan pusat kekuasaan Jepang di lautan Pasifik serta wilayah tersebut letaknya sangat strategis dengan pusat kota di Jepang yaitu Tokyo. Selain itu Papua Nugini, Kepulauan Salomon, dan kepulauan Marshall yang merupakan benteng pertahanan pasukan Jepang jatuh pula ke tangan sekutu. Ambon, Makasar, Manado, dan Surabaya serta Tarakan dan Balikpapan juga diserang oleh sekutu.
4.   Keadaan tersebut membuat posisi pasukan Jepang semakin terdesak di Asia Pasifik. Karena kedudukannya yang semakin sulit membuat Jepang senanjutnya menetapkan kebijakan yang lebih lunak bagi daerah jajahannya dan memberikan peluang usaha mempersiapkan kemerdekaan di daerah yang didudukinya. Akhirnya pada tanggal 17 Juli 1944, Jendral Hideki Tojo meletakkan jabatannya sebagai perdana mentri dan digantikan oleh Jendral Kuniaki Koiso yang mempunyai tugas untuk memulihkan kewibawaan Jepang di mata bangsa Asia dengan menjanjikan kemerdekaan kepada sejumlah negara termasuk Indonesia. Pada tanggal 7 September 1944, Jendral Koiso memberikan janji kemerdekaan kepada rakyat Indonesia didepan Parlemen Jepang tujuannya adalah agar rakyat tidak mengadakan perlawanan terhadap Jepang dan bahkan mau membantu Jepang dalam berbagai peperangan. Sebagai bentuk keseriusan janji tersebut bendera merah putih boleh dikibarkan di kantor pemerintahan tetapi harus berdampingan dengan bendera Jepang.
5. Jepang semakin sering mengalami kekalahan seperti pada tanggal 7 Mei 1945 Jepang mengalami kekalahan dalam perang melawan negara yang tergabung dalam front ABCD di Laut Karang.
6. Keadaan Jepang semakin buruk terlebih ketika pasukan Amerika Serikat berhasil menyerang pusat-pusat industri milik Jepang dan berhasil membumi hanguskannya yaitu pada tanggal 6 Agustus 1945 berhasil membom kota Hirosima yang diperkirakan 80 ribu orang meninggal karena peristiwa ini, sementara itu pada tanggal 9 Agustus 1945 kota Nagasaki berhasil dibom juga.

Lengkapnya   DOWNLOAD DISINI